Workshop Pembelajaran Guru SMK Pusat Keunggulan Skema Reguler Lanjutan Tahun 2024 SMKN 3 Bondowoso Senin-Rabu, 1-3 Juli 2024
Memasuki hari kedua, Selasa, 2 Juli 2024, Ibu Peny Iswindarti, S.Kom, M.T dari BBPPMPV BOE Malang tetap mendapingi dalam kegiatan workshop sebagai narasumber. Tema yang diangkat adalah "Projek Kolaborasi dalam Kurikulum Merdeka". Dalam kegiatan ini, Ibu Peny menjelaskan tentang pentingnya kolaborasi antar mata pelajaran dalam kurikulum merdeka, terutama dengan fokus pada mata pelajaran kejuruan. Mata pelajaran umum diharapkan dapat mendukung dan memperkuat pembelajaran mata pelajaran kejuruan.
Kegiatan diawali dengan analisis keterkaitan antara mata pelajaran kejuruan dan mata pelajaran umum yang sesuai. Analisis ini bertujuan untuk menentukan projek yang akan digunakan dalam asesmen sumatif. Projek Kolaborasi dilakukan antara guru-guru berbagai konsentrasi keahlian seperti Teknik Sepeda Motor, Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Bodi Kendaraan Ringan, Teknik Elektronika Industri, Teknik Konstruksi dan Perumahan, serta Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan bersama guru umum.
Peserta mengikuti kegiatan dengan penuh semangat dan antusias. Di akhir kegiatan, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil projek kolaborasi mereka, menunjukkan inovasi dan integrasi yang telah mereka lakukan antara mata pelajaran umum dan kejuruan. Tidak lupa juga di akhir sesi kegiatan peserta memberikan refleksi berkaitan dengan materi yang diberikan. kegiatan Output lanjutan kegiatan ini berupa modul ajar kolaborasi masing-masing guru mata pelajaran.
Pada hari ketiga, Hari Rabu, 3 Juli 2024 dilaksanakan dengan dua sesi utama.
1. Pembuatan Video Pembelajaran Menarik:
Pada sesi pertama, Bapak Nur Muhammad Fadli, S.T, memaparkan pentingnya video pembelajaran dalam meningkatkan retensi dan pemahaman konsep siswa. Bapak Fadli berkolabori dengan Bapak Sofyan Taufik, ST yang berbagi praktik membuat video pembelajaran menggunakan artificial intelligence (AI) melalui platform lumen5.com. Peserta sangat antusias dalam mengikuti sesi ini dan berhasil menghasilkan video pembelajaran yang menarik, mudah dan menyenangkan. Diakhir sesi ini beberapa perwakilan guru diminta menampilkan hasil karyanya yaitu
o Fajar Setyawati, S.Pd.Gr, guru Matematika, dengan video tentang operasi bilangan berpangkat.
o Mursidi, S.Ag, guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, dengan video tentang fikih perceraian.
o Yusworo Setyo Winoto, S.T, guru Teknik Sepeda Motor, dengan video tentang rem.
2. Berbagi Praktik Baik Pembelajaran:
Sesi kedua diisi dengan berbagi praktik baik pembelajaran oleh Lely Wulandari, S.Pd. Beliau menyampaikan tentang praktik baik Model Pembelajaran PIN’S (Project Based Learning and Teknik STOP)
Lely menjelaskan bagaimana pembelajaran Projek Based Learning dapat menumbuhkan antusiasme belajar, kemandirian dan menumbuhkan keterampilan berfikir kritis siswa. Lely juga menjelaskan bagaimana cara melakukan pembelajaran berdiferensiasi produk pada mata pelajaran Dasar-dasar Otomotif. Selain itu, Lely juga mengajarkan peserta bagaimana melakukan teknik STOP dalam pembelajaran. Teknik STOP (Stop, Take a breath, Observe, Proceed) adalah teknik sederhana yang dapat meningkatkan kesadaran penuh dan konsentrasi murid. Refleksi peserta workshop terhadap latihan STOP sangat positif, mereka merasa lebih rileks dan berencana untuk menerapkan teknik ini dalam pembelajaran nantinya.
Sesi dilanjutkan dengan berbagi praktik baik oleh Achmad Zainuri, S.Tr.T. Beliau mempresentasikan penggunaan strategi diferensiasi proses pada pembuatan palu di mata pelajaran Teknik Bodi Kendaraan Ringan. Achmad Zainuri menjelaskan bagaimana strategi ini dapat membantu siswa dengan berbagai tingkat kemampuan untuk tetap berpartisipasi dan berhasil dalam proyek pembuatan palu. Melalui diferensiasi proses, setiap siswa dapat belajar sesuai menyenangkan dengan kecepatan dan gaya belajarnya masing-masing, yang pada akhirnya meningkatkan hasil belajar dan keterampilan praktis mereka.
Pembiasaan refleksi dari peserta berkaitan dengan materi yang diberikan menjadi budaya positif yang selalu dilakukan dalam kegiatan workshop. Peserta begitu antusias dan semangat mengikuti setiap sesi kegiatan. Ibu Peny Iswindarti, S.Kom, M.T dari BBPPMPV BOE Malang, dan Ibu Anik Sudiartini, S.Pd., M.Pd, Kepala SMKN 3 Bondowoso, menyampaikan apresiasi atas kreativitas serta partisipasi aktif bapak/ibu guru selama workshop. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan keterampilan guru dalam menyusun dan mengimplementasikan projek kolaborasi yang inovatif.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini